Thursday 30 August 2012

Imajinasi Cinta 2

episode 2


Pukul 07.05 menit seorang cewek berambut pendek, bertas ramsel merah, berlari-lari kerengosan menuju sebuah SMA tak ternama, cewek itu tak lain adalah Ara. Karena kebanyakan begadang dia bangun kesiangan. (ceklek) Ara membuka pintu kelasnya dengan jantung berdegup kencang seperti genderang mau perang. dalam pikirannya sedang memikirkan berjuta milyar alasan. aw aw aw ternyata belum ada guru yang masuk
"huha....huha....huha,,,, hufhhh untung aja" bisik ara dalam hati lega dengan nafas masihh ngos2an menuju bangkunya

"kemana aja boss? jam segini baru nyampe?" kata Giza teman sebangku Ara
"kaya gktau aja loooo...." kata Ara dengan sedikit tersenyum sengit
"btw, udah ngerjain PR belum loee?"
"aishhhh.. PR apaan?"
"matematika lah, ini kan pelajaran matematika boss!!!"
"busyeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeettt!!!! lupa gueeeehhh." teriak Ara membuat seisi  kelas gempar
"ya udah cepetan kerjain gih."
"aaaaaaaaaaa,, mana cukup waktunya,"
tiba-tiba seorang laki-laki putih bersinar, terlihat di mata Ara seperti mempunyai sayap dan bermahkota peri, menyodorkan selembar kertas padanya. Dettttttttttttttttttttt...... berhenti sejenak jantungnya, melihat isi kertas itu.
" loe pasti belum ngerjain PR kan? ha? ini mumpung gue lagi baik ati, buat loe" kata laki2 peri itu
"mimpi gak ya???" tanya Ara dalam hati
"dorrrrrrrr......................woyy ngalamun aja boss, tuh di kasih contekan Jean loe" gertak Giza sambil menepuk bahu Ara
"oh, iya, thanks uhmmm ya.." kata Ara gugup
tak lama kemudian.......
Pak Eddy datang dengan membawa buku favoritnya, yaitu adalahhhhhh " mari berhitung, horeeee" jkkkkkkkkkkkk,, bukan itu maksudnya buku matematika. so gak usah nunggu lama, seperti biasa, langsung nunjuk muridnya buat maju ke depan bawa lembaran tugas PR plus presentasiin itu di papan tulis. langsung saja kita sambut....

"Ara!!" panggil pak Eddy
Datttttt,,, jeduaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaarrrrr, detak jantung Ara mau meletus mendengar suara Aungan itu.
"ha ha dirr pak." jawab Ara
"maju bawa PR-mu kesini, cepet" kata pak Eddy lantang
dengan wajah ketakutan Ara maju membawa selembar kertas yang diberikan jean kepadanya. tak lama Pak Eddy menilai, tiba-tiba terbentang wajah sumringah.
" give applause to Ara...... tumben banget ini bener semua.. hahhahaha. ya sudah silahkan duduk" puji pak Eddy
"iyalah,,, yang ngerjain bukan guee" bisik Ara dalam hati

berlalulah pelajaran maut itu, karena bell telah berbunyi " tek dung tek dung, tenk dung tra la la la" berhamburan murid2 keluar kelas, "woaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa bikin enek pelajaran, bawaannya laper, haus, pusing, pengen muntah......." teriak beberapa orang. tinggalah Ara sendiri dikelas sedang membereskan buku-bukunya ke dalam tas. dia berniat untuk ijin pulang setelah ini. tiba-tiba munculah lagi kesatria pedang berbaju putih mendekat agak samar, tetapi seperti memakai kacamata hitam.Ara pun tersadar dari alam bawah sadarnya. di depannya itu tak lain adalah jean
"Ara" panggil Jean
"yehhh, apa? aku mau cabut dulu. bye" jawab ara beranjak pergi
"loe jadi pacar gue!"
"whattttt???? siapa eloooee, sorry deh ya, jangan harap karena eloooe udah bikinin PR gue terus mau minta rewards getooo" gertak Ara syokkk
"loe harus mau, kalau gak gue bakalan bilang ke pak Eddy kalau loe gak pernah ngerjain PR"
"hehhhhhhhhhhhhhhhhh!!! sial  bgt ini anak." bisik Ara dalam hati
"gimana, mau gak loe,,, ya ya ya plissss, aku suka bgt deh sama Ara?"
"dasar banci!!!" bisik Ara......" okay, kasih gue waktu buat mikir, lagian gue gak kenal elooe, baru juga liat kemarennn.
"okay deh, mulai sekarang elooe TTM gue,, ayeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeee.!!!" teriak jean girang.
"OMG, mimpi apa gue semalem, kalau si Ellen tau, gue udah dtarktir basooo, tapi kalau resikonya gini,, gak gak gak bgt bgt bgt dehhh..........aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa!!!!" bisik ara dalam hati








No comments:

Post a Comment