Thursday 1 November 2012

its not just a lil tears

perasaan ini,
seperti sebuah hati yang sedang tertusuk duri
pedih, sakit, nyeri dan ngilu
ini adalah rasa yang sebenarnya
tidak seperti dua bola mata yang aku layangkan pada penglihatanku
ketika engkau menatapku
bahkan aku tak kan berani untuk memandangnya
bukan karena aku takut
tetapi perasaanku ini
sesalku ini, penyesalan atas segala kesalahanku ini
membuatku menjadi diam terpaku
aku takkan sanggup ungkapkan sepatah katapun
takkan pernah sanggup
dan apa yang bisa kulakukan hanya mengunci mulutku rapat
bila engkau bertanya
agar tak menyakitimu
karena jiwaku yang sedang rapuh
jiwaku yang sedang hampa
aku berusaha mengendalikan amarah dan emosiku
jadi jangan pernah mendekat
walau engkau sungguh ingin tahu keadaanku
karena, aku takut tak bisa menahan emosiku yang sedang labil
dan aku akan menyesal seumur hidup
jika aku melampiaskan untukmu
meski sekejap
karena saat ku ingat masa itu,
i know it's not just a lil tears
you will give everything to me, and your life too?
so, i might be go away
when i think i was useless
karena engkau adalah mentari yang terangiku sepanjang hari
dan engkau bagaikan selimut yang menghangatku sepanjang malam
entah, aku sudah kehilangan cara untuk berani menatapmu
walaupun sesungguhnya kau ingin dan sangat ingin
aku sayang, aku sangat sayang
tapi aku tak bisa menunjukkannya
dan takkan pernah bisa selama diriku bungkam seperti ini
masa lalu yang buruk, telah mengubahku
berbulan bulan lalu
entah, mengapa aku jadi berubah
aku sadar ini bukanlah aku yang sebenarnya
bukanlah aku yang dulu
seolah seperti bukan manusia
aku benar-benar sedih
mengapa aku jadi seperti ini
aku merasa telah diubah oleh kegelapan
aku ingin kembali
aku sangat ingin kembali seperti dulu
bisa tersenyum, ceria, aku ingin selembut itu
aku yang tak suka marah, tak ingin membenci siapapun
jika saja, ada suatu pencerahan
berikanlah padaku
:'( sang kholiq, tolonglah aku
tolonglah..................
setengah tahun lebih, menderita tekanan jiwa
yang tak sembuh sembuh
tolonglah ;( ;(

Tuesday 16 October 2012

disguise

this is not what i wanted
cause i actually wanna be something real
i'm not cloud
i'm not dark
i'm not silence
i just a girl with so indecisive
bored to hide but shy to show
what about my dream?
i think it's not important for anybody
cause they just see me outside
and i'm afraid to tell the truth
yes, i used to disguise
it's not me or myself
i still don't understand
what's my life for?
and where i have to go
i can't see a light in front of me
did i wrong? would like somebody tell me?
so long, longtime, i was so dumb
maybe they think, i am lazy
and i starting to know
how this feeling happen
when nobody trustin'
lost everything
lost control
so lonely
i feel that the world turn slowly
life is misery
and i used to disguise
flying a sweet smile in my lips
under my tears
cause i don't know how suppose to be
what i want
what you want
and what they want
and i still disguise
i never sad or cry
i never angry or madness
sometimes, unexpresive is better
i don't want to hurt
but i already hurt with my life
i will still disguise
until the end of time

Thursday 4 October 2012

look at the stars

malam, hanya terdiam
melihat pesona terang di langit kelam
jauh namun nyata
tak berbayang, jelas membentuk seberkas cahaya
cahaya yang indah
indah hingga menyentuh hati
tak ada yang ku harapkan
tak ada yang ku inginkan
hanya ingin menatapmu sepanjang malam ini
itu sudah cukup membuat jiwaku segar kembali
dalam keheningan dan kesunyian malam
hanya ingin memandangmu
sebuah cahaya yang terang dan indah
semilirnya angin, yang dingin tak akan terasa lagi
karena kau memberiku kehangatan
cause when i see you
i feel so nice
and i'll keep awake every single night
just to find something upon the sky
look at the stars
and always stare at you
you'll bring me a sleep
and give me a beautiful dream ever

:)


Tuesday 2 October 2012

sing under the rain

it was saturday night
the marked day i almost waiting
i wear a lovely red dress pink heart
i wish you could enchanted to see
in middle of the night
i was waiting for you
cause you promised to make date with me
but you didn't come so long time
the moonlight changed into dark
the sky had be cloudy
baby, where did you go?
did anybody else there with you?
did you forget me?
i thought you only love me
and i was wrong
but don't worry, i'll always be here waiting for you

cause, i'll sing a song under the rain
hope a moonlight bright my night again
i'll always waiting you to come over
although i knew that all would be in vain
cause, i'll sing a song under the rain
i hope you would understand my heart
i'm not like another girl, i'ma faithfull lover
i love you sincere and it will be endlessly

baby, why you changed like this
did i do any mistake
i don't know that you only play
and gonna leave me when i'm fall


cause, i'll sing a song under the rain
hope a moonlight bright my night again
i'll always waiting you to come over
although i knew that all would be in vain
cause, i'll sing a song under the rain
i hope you would understand my heart
i'm not like another girl, i'ma faithfull lover
i love you sincere and it will be endlessly


if someday you forget me
but i will never forget you

cause, i'll sing a song under the rain (i will sing a song )
hope a moonlight bright my night again
i'll always waiting you to come over ( i will waiting for you)
although i knew that all would be in vain

cause, i'll sing a song under the rain (under the rain)
hope a moonlight bright my night again (you bright me again)
i'll always waiting you to come over (waiting for you)
although i knew that all would be in vain


ohhhhh...........hooooo







Love in Friday

             First-page



       Jumat, adalah hari yang pendek, itu kata kebanyakan orang, tapi memang berasa seperti itu. entah mengapa bisa berbeda, meskipun biasanya mendung tapi ketika hari jumat datang, menjadi cerah, terang benderang. sehingga banyak orang percaya, hari jumat adalah hari yang baik untuk melakukan apa saja, ya...sebut saja hari keberuntungan.
       Begitulah yang ku tulis dalam buku diariku di pagi hari jumat ini, aku mulai membuka jendela kamarku menghirup sejuknya udara pagi, terasa dingin dan segar. mulai ku sapa alam yang mulai tersenyum padaku, dengan senyuman kecil aku menyebutkan namaku jenny ananda, gadis berusia 18 tahun, baru saja masuk perguruan tinggi jurusan akuntansi. begitulah sedikit perkenalan dariku pada mentari yang mulai bersinar di ufuk timur sana.
       tak lama setelah aku merenung sejenak di balik balkoni kamarku, mamaku memanggil untuk sarapan pagi bersama. itulah rutinitas pagi wajib bagi keluargaku. menu yang bergizi telah disiapkan, uhmmmm.....aroma masakannya sungguh sedap.
" ini masakan siapa, ma?" tanyaku pada mama
" masakan  kak Arina" jawab mama sambil tersenyum ke arah kak Arina
" wah wah, yang udah bisa masak..." kata papa
" udah. cicipin dulu perdana ini pa." kata Arina sambil tersenyum
        mencium aroma yang begitu lezat, aku pun segera mengambil sepiring nasi beserta lauk2nya. walaupun agak sedikit asin, tapi makanan ini tetap saja ku lahap karena lapar. aku juga tak ingin menyakiti perasaan kakakku yang baru saja belajar memasak. papa dan mama juga tidak mengucapkan komentar apapun dan terlihat menikmati masakan kak Arina.
        setelah selesai makan, mandi siap2 pergi ke kampus. hari ini papa berangkat ke kantor agak siang, jadi tidak mengantarku ke kampus. terpaksa aku naik bus umum menuju kampusku, tidak terlalu jauh sebenarnya namun karena macet bisa sampai satu jam-an. 
        di dalam bus berjejal-jejalan penumpang aku pun terpaksa berdiri karena kursi duduknya telah penuh. sekitar 30menitan berdiri kakiku mulai nyeri agak kesemutan. Ufhhh,,,, rasanya ingin ku duduk lesehan di bawah kalau seandainya aku tidak akan ke kampus, sayang kotor sekali lantai bus ini. kemudian penumpang mulai berkurang akhirnya aku bisa duduk. tapi saat itu juga ada seorang ibu menggendong anaknya yang masih bayi berdiri disampingku. terbayang olehku, betapa repotnya menggendong bayi sambil berdiri membawa tas pula. akhirnya ku relakan kursiku untuknya. aku pun kembali berdiri, tak apalah sekali kali pikirku dalam hati. jalan mulai longgar, bus ini melaju mulai kencang, hufhh.... akhirnya jalan udah gak macet lagi, biar aku cepat sampai di kampus. tiba-tiba bus ini mengerem mendadak, ada orang tua renta menyebrang jalan. aku pun tersentak dan terpental ke belakang,"aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa......."jeritku. namun seseorang laki2 memegangiku dengan kuat sehingga aku tidak tejatuh.
"lain kali pegangan yang kuat, mbak" kata laki2 itu
"iya" kataku menunduk malu
        tak lama kemudian laki-laki itu turun tepat di sebuah fakultas yang sama dengan kampusku. sepanjang jalan menuju kelas aku ingin saja terus memandanginya, entah mengapa aku begitu tertarik untuk memandangi laki-laki  itu dan mengikuti di belakangnya. seorang ibu membawa keranjang belanja yang banyak, tiba-tiba dompetnya terjatuh. laki2 itu mengambil dan menyerahkannya pada sang ibu., ibu itu terlihat senang dan berterima kasih, beberapa saat mereka bercakap-cakap. kemudian laki2 itu membantu membawakan beberapa keranjang belanjanya. aku begitu terpesona, ya.. itu tak dapat aku pungkiri, itulah alasan mengapa aku mengikutinya, dia berbeda, he's so amazing, pretty boy....... :)









Monday 10 September 2012

imajinasi cinta 7

      Hari berganti hari, minggu2 berlalu, daun-daun berguguran, namun sebagian mulai bersemi kembali. langit tampak cerah, awan juga putih, mentari bersinar terang. indah memang sungguh indah hari ini, namun tak seperti perasaan gadis berambut coklat kemerahan ini, dia terus saja menyesal, dan masih meratapi semua kesalahannya itu,tak henti-hentinya merenung hingga air matanya telah mengering.
"Za, sampai kapan loe mau begini? ini bukan mutlak salah loe, semua udah takdir, gak ada yang perlu disesali, oke?" kata Lisa pelan
"tapi.........sampai sekarang gue gak tau kabarnya, dia menghilang gitu aja, apa dia gak kangen sama gue?" kata zavel meneteskan air mata lagi
Lisa tak kuasa melihat temannya yang semakin hari semakin drop. ia terpikir untuk mencari cara agar zavel bisa melupakan Dika.
"Zavel harus punya pacar baru. agar dia gak kaya gini lagi. hufhhh,,, kasihan sekali." bisik Lisa
"eh Za, kamu masih inget sama Ryo? yang dulu pernah ngasih coklat satu dus itu loh." kata Lisa mengalihkan pembicaraan
Zavel tidak menjawab hanya menunduk sedih dan pilu.

..................................................... CUT..................................................................................

karena keadaan zavel semakin memburuk, maka orang tuanya membawa  ke klinik mental, beberapa hari dirawat oleh seorang psikolog muda, keadaannya mulai membaik. paling tidak dia mulai menatap sekeliling dan mau berkomunikasi dengan teman-temannya lagi. kembali menjadi anak yang manis, lembut, dan ramah lingkungan. Semua orang juga mulai menyukainya, sering bercerita kepada orang2 sekitar, berbagi makanan dan sebagainya. dan akhirnya besok di ijinkan pulang.
"Zavelia.................." panggil psikolog muda
" iyahhh. dokter " jawab Zavel langsung menoleh dengan senyuman kecil melambung di bibir mungilnya
"besok, kamu udah boleh pulang."
"iyaaaa, terima kasih dokter sudah merawat saya, maaf kalau selama ini saya sering merepotkan."
"tidak apa2, itu sudah kewajiban saya disini. senang juga bisa merawat kamu sampai sembuh. ingat, semua masalah itu pasti ada solusinya" kata psikolog muda
"iya dokter, saya akan ingat kata-kata itu."
"baiklah, kalau ada apa2 bisa hubungi saya lagi, ini kartu nama saya." kata psikolog muda sambil menyodorkan sebuah kartu kecil pada zavelia
"Rendy Aviansyah.....ini nama dokter" tanya zavelia
psikolog muda itu hanya tersenyum kecil." sebenarnya saya bukan dokter, saya juga masih belajar seperti kamu, belajar itu seumur hidup tak kenal umur dan waktu asalkan nyawa masih di dalam raga"
"hmmmm, ia bener juga, hmmm psikolog ya? saya tau kok dokter, eh psikolog? eh pak?aduhh panggilnya gimana?" tanya zavel bingung
"terserah kamu aja, yang penting kamu merasa nyaman. oke? setuju" kata psikolog muda kemudian pergi ke kantornya
"iya.... Rendy" bisik zavel dalam hati

'

Imajinasi Cinta 6

   Angin berhembus sejuk di pagi itu, burung-burung pun mulai berkicau di pepohonan cemara. matahari masih remang kekuningan di ufuk timur. Zavelia, masih merenung sendiri dikamarnya, ia enggan untuk makan, sarapan, mandi atau kegiatan apapun itu, apalagi pergi ke kampus. perasaan sesalnya setelah memutuskan Dika minggu kemarin masih terasa pedih dan sangat membekas. tak kan mungkin ia mendapatkan pria sebaik itu untuk kedua kalinya, angan-angannya masih terpikir untuk balikan lagi. tapi ia merasa canggung untuk mengungkapkannya. ia hanya bisa menahan perasaannya itu.
"seandainya, kau disini, jemput aku tiap pagi lagi, hufhhh...." bisik Zavel
ia mulai beranjak dari kamarnya untuk melanjutkan aktivitas hari ini.

Dika, Aldi, Peter sedang mempersiapkan berkas2 untuk mengadakan PENSI akhir pekan, para aktivis kampus ini terlihat sibuk mondar-mandir, sejak beberapa bulan terakhir. wajah mereka terlihat begitu letih, untuk persiapan dan latihan. namun semangat mereka tampak sangat membara. 
"di, semua sponsor udah fix?" tanya Dika kepada Aldi
"ya ya sipp, gue tinggal hubungin dari Telenexia."
"oke! Pete, gimana Sound, Ward, setting?udah fix?" tanya Dika pada Peter
"sipp bro, kelar semua. tinggal hubungin bagian SOSMAS." 
"oke, beres. oh ya gue cabut dulu. ada perlu bentar sama keluarga, bye"
"ok TT bro"
Dika bergegas pergi untuk menghadiri acara keluarganya yang tak lain perjodohannya dengan seorang gadis anak teman papanya, namun dia sendiri belum mengetahui hal itu. 
"Dika, baru putus sama zavel, tapi gak drop sama sekali,,,hmmmm" kata peter
"itu cuma keliatannya aja, dia sayang banget sama zavel, gak nyangka banget kalau mereka bakalan ending kaya gini."
"dring dring dring dring,,,,, tretetertettetetetertt.....(hape Peter berdering)
dikabarkan sebuah mobil tertabrak oleh sebuah truk tronton, korban dinyatakan masih hidup namun dalam keadaan kritis, segera dilarikan ke rumah sakit terdekat. berdasarkan KTP korban itu bernama Dika Febrian. Mendengar kabar itu, Peter dan aldi segera mencari rumah sakit tempat dika dirawat. namun setelah disana Dika telah tidak ada karena telah dibawa keluarganya ke luar negeri untuk perawatan intensif. menurut keterangan dokter dika mengalami gagar otak berat.

Dengan wajah sedih dan penuh kedukaan Peter dan aldi pulang ke kampus dan memberitahukan pada crew Pensi, bahwa ketua panitia sedang mengalami musibah. seraya gempar berita itu ke seluruh penjuru kampus, banyak yang sampai menangis histeris dan menanyakan keadaannya. namun tak seorang pun yang bisamenjawab karena handphonenya tidak aktif. Dari pihak keluarga hanya memberitahukan Dika akan dirawat diluar negeri.

Mendengar kabar mantan kekasihnya dalam keadaan kritis dan entah bagaimana keadaannya, zavelia meneteskan air matanya. ia bahkan tidak tahu apakah bisa melihatnya lagi. penyesalannya semakin mendalam semakin sakit semakin pilu. Lisa sudah berusaha menenangkannya namun masih saja ia merasa drop dan hanya terisak tanpa kata.
" apakah dia masih hidup? Ya Tuhan, selamatkanlah dia....." bisik zavel dalam hati sambil terisak-isak
" semoga Tuhan bersamanya, apapun yang terjadi itu yang terbaik Za, kita doain aja ya." kata Lisa
zavel hanya menggangguk pelan sambil terisak-isak, dan memeluk Lisa erat-erat, untuk menyembunyikan air mata yang kian membasahi pipinya.


Sunday 9 September 2012

Musimku



By aechojin

Rindu… serba menganga di bawah bayang-bayang nada yang gamang
Dia bernoda hingga ukiran namanya melekat pekat tawan mengekang
Sesak dada pada jiwa yang kelam, mengetuk sebilah hati yang terbang
Kamu memilih sebuah cinta yang nyata,, memilih tangan yang perkasa yang siap menjaga
Bukan aku.. aku di udara,, hanya berupa kata, berupa ucap harap cinta sang dewi bintang
Jujur, matamu melumpuhkan setiap kepingan rasa dalam sanubari sang raja
Senyummu.. membunuh ribuan jin yang nakal mencuri harta para peri cinta yang berparas indah
Suaramu, menggema.. mengapung dalam hati yang luka, hingga sembuh karenanya
Kau mencuri pelepah-pelepah jiwaku, menguras cinta hingga habis kau teguk
Hanya kenangan yang tampil sebagai pelindung dan berbisik ingin memeluk
Mungkin hatimu tak menentu, tak beratur, mengarah pada dua musim yang beda
Musimku atau musimnya, hanya kau yang bisa menilai mana lebih indah di antara dua
Namun percayalah,
Bulanku,
Matahariku,
bungaku,
tanahku,
 pohon-pohonku,
dan
saljuku,
Menunggumu Dalam satu musim…
Musimku………………………………………….

Wednesday 5 September 2012

diantara kau dan dia

dilema,
terkadang rasa itu ada
karena sebuah pilihan yang pelik
seperti halnya saat kau katakan itu
sedangkan hatiku ingin memilih dia
namun ku juga tak tau apakah dia akan memilihku?
hati ini umpama ombak yang masih bergelombang di tengah laut
entah kemana aku harus menepi
hanya mengikuti hembusan angin
dan hati ini masih ragu
perasaan ini masih bimbang
sebenarnya aku masih menunggu
tetapi aku tahu ini penantian yang tak pasti
sedangkan kau telah mengatakannya

ingin aku bisa melihat jauh ke dalam hatimu
namun perasaan ini sulit untuk ku hindarkan
ketika aku ingin mencoba berpaling
aku semakin merindukannya
namun juga aku tak bisa meninggalkanmu begitu saja
kau juga telah mampu mengisi celah-celah hatiku
yang hampa ketika dia jauh
aku sungguh tak mengerti
mengapa aku mencintainya
tapi aku juga menyukaimu
aku ingin bersamanya
tetapi aku juga tak ingin jauh darimu

rasanya tak ingin aku memilih
diantara kau dan dia
karena kau dan dia
seperti bulan dan bintang
sama2 menerangi malamku yang kelam
sama2 indahnya
aku benar2 tidak bisa untuk memilih
diantara kau dan dia


Sunday 2 September 2012

sesal

sesungguhnya aku ingin beranjak
tetapi mengapa?
hatiku merasa berat

tadinya aku kira
sendiri lebih baik
namun bersamamu jauh lebih baik

kini hanya ada sesal
di dalam hati
cinta yang selama ini ku sia siakan

dan tak kan pernah mungkin
ku bisa lupakan
dirimu yang pernah mengisi hatiku

ku sadari ternyata ku salah
dan kini ku mengakui kesalahanku
telah meninggalakanmu

oh kasih,
andai kau berikan lagi kesempatan itu
ku berjanji tak kan terulang lagi

Friday 31 August 2012

Daily Love You

 Semuanya datang dengan tiba-tiba
 tak terhalang ruang dan waktu
 yang tak mungkin menjadi terjadi
 ketika hati telah berbicara
 perasaan pun menjadi peka
dan menjadi butiran-butiran dari tunasnya
yang mulai tertanam
dan mulai bersemi
seiring waktu berjalan
tumbuh subur kokoh dan terus berbunga

tak bisa mengelak lagi
 tak bisa menghindar lagi
karena semakin menjauh
akan menjadi lebih merasa dekat
 karena semakin menutupi
maka perasaan ini semakin nyata
untuk apa terus membohongi diri sendiri
bila memang rasa itu ada
entah dengan cara apa mengungkapkannya
hanya agar engkau tahu
arti dari semua ini

bukan sekedar bualan kata
yang mungkin hanya bisa melukai
ketulusan, pengorbanan, kasih dan cinta
sedalam-dalamnya yang ku miliki
kesetiaan dan kejujuran hati
tak peduli orang berkata apa
aku adalah aku
seseorang yang sedang jatuh hati
seseorang yang terlanjur mencintai
everytime i close my eyes
just wanna see your smile
daily love you

imajinasi cinta 5

episode 5



      malam semakin larut dan mulai terasa dingin, Giza belum bisa memejamkan matanya. tak biasanya ia mengalami insomnia seperti ini. ia berusaha menutup sekujur tubuhnya dengan selimut tebal namun pikirannya masih saja melayang-layang entah kemana. ia pun duduk menatap sekeliling kamarnya terdengar jelas bunyi jarum jam yang terus melaju tiap detik, detak jantungnya pun mulai terasa mengencang. membawanya untuk berimajinasi tentang sesuatu, entah apa itu. ia kemudian membuka jendela kamarnya. di pandanginya langit nampak terang benderang, tentu saja karena malam ini tepat bulan purnama. angin berhembus lembut membelai rambutnya yang panjang hingga bernari-nari, matanya yang bulat tajam masih terus memandangi rembulan di langit. tiba-tiba munculah wajah seorang pria kekar mengenakan jubah keemasan tersenyum padanya, hmmmmm ini hanya bayangan giza saja. sebenarnya dia masih teringat oleh Yoga, ia mulai merasa mengagumi bintang sekolah itu.
" giza, ngapain kamu mikirin dia? gak mungkin banget dia bakalan suka sama kamu! gue kan cupu, gak bisa apa2, sedangkan dia? dia star of school......hufhh bagai pungguk merindukan bulan" bisik Giza dalam hati

          sekitar pukul 01.15, Aldi masih mengerjakan skripsinya, dia berniat untuk melakukan konsul dengan dosen siang nanti. sebenarnya sudah selesai, dia hanya mereview ulang beberapa kata yang mungkin masih salah ketik. sesekali ia meneguk secangkir kopi hangat untuk menunda rasa ngantuknya. meliuk-liukkan badannya sejenak agar tidak merasa pegal. 
"ufhhhhhhhhhhhhhh... akhirnya selesei juga" katanya sambil melemaskan jari2
dia pun berniat untuk merefreshkan diri dengan membuka sebuah situs jejaring sosial. membaca beberapa koment2 dari teman2nya yang lucu2 dan membuatnya cukup terhibur. yahhhh.... ia sering senyum2 sendiri kalau sedang membaca itu, entah apa yang lucu namun itu membuatnya sangat terhibur meski sesaat. namun dia juga merasa berkecil hati, jika ada temannya yang membicarakan masalah cinta. karena sampai sekarang, Aldi memang belum pernah pacaran, bukan karena kurang cakep, cool, dan sebagainya. sebenarnya dia juga cukup populer, dan banyak juga yang mengejar hatinya. tetapi, belum ada satupun gadis yang "sreg" di hatinya. prinsip cinta pertama dan terakhir masih kokoh di benaknya, hmmmm.... gak cuma sekedar pacar, tetapi calon istri yang ia cari. Banyak sekali permintaan pertemanan dari beberapa gadis molek dan unyu2 serta seksi dan attraktiv. tapi dia tidak berniat untuk konfirm semua itu. ia pun menyandarkan dirinya.
" usiaku udah tidak muda lagi? tapi kenapa sampai sekarang aku belum bisa mengenal cinta... hmmm siapakah jodohku?" bisik Aldi dengan pikiran melayang-layang
terkenang kembali kejadian siang tadi, bertemu dengan seorang gadis, kemudian di tolak mentah-mentah, boro-boro disapa, hanya melirik sebelah mata saja. bagaimana bisa, ia berani mendekati seseorang wanita pujaannya. 
" kenapa gue masih mikirin cewek sombong itu, jelas2 dia udah ngerendahin gue banget. arhhhhhhhh.....Aldi, lupain tuh cewek, cewek gak cuma dia, banyak yang bisa nerima loe apa adanya.  tapi gue malah tambah semakin  penasaran banget sama dia. hufhh" bisik Aldi dalam hati
will you be my moonlight and star
bring me your lovely light
will you be my moonlight and star
make me bright my night


tak mungkin ku mendua
kepada yang lain
hatimu terlalu terlalu lembut
tuk disakiti

aku ingin berubah
meski apapun terjadi
ku akan selalu
bersamamu


will you be my moonlight and star
whenever i see you're always brighter
oh you're everything for me
my lovely

memang aku pernah
menjadi penghianat cinta
namun berjanji padamu
tak akan pernah terulang
selama-lamanya

cause i want you

there's any chance for me
to make you believe
that i still love you baby
just because missunderstand
you want to go? away?


it's hard to try
but i always wanted to try
still crawling to get the star
feel hurt instead
i hope you will not leave me
cause i just a lonely girl
in the winter
feeling so cold in the snowy weather

can't see any brigther sun
in the morning
don't turn my life dark
it's enough got misery

cause i want you
to stay with me
and i want you
to standing next to me
give me your shoulders
when i'm tired of walking straight
and hide my tears

cause i need you
your hand to hold me
and i need you
that used to hug me tight
give me you passion oh baby
to make me cheers survive in the world
survive in the world



Thursday 30 August 2012

imajinasi cinta 4

episode 4



     Siang yang begitu terik, hufhh serasa di dalam oven kemudian di panggang hidup-hidup, jadi membayangkan bagaimana rasanya es buah nan segar, setidaknya cukup untuk membasahi tenggorokan. Kulit seorang Gadis asli indonesia tulen ini semakin berwarna tak karuan, coklat kemerahan weuuuuuw benar2 seperti ayam panggang siap saji. Giza masih terus berjalan menelusuri jalan raya, ia berniat untuk berjalan-jalan sebentar di taman kota. di kejauhan nampak segerombolan orang2 seperti pengamen jalanan sedang bermain gitar, kendang, suling dan alat musik yang lain. Giza agak ragu untuk melewatinya, namun tak ada jalan lain kecuali dia mau menyebrangi jalan raya yang makin begitu padat. Aldi, seorang pemain gitar dari gerombolan itu sedang menyanyikan sebuah lagu, langsung terdiam melihat seorang gadis manis yang mengenakan seragam putih-abu2 itu. dia terus saja memandangi kemana arah gadis itu pergi.
" siapa gadis itu? hmmm ke taman kota." bisik aldi dalam hati
" bro, kenapa berhenti, lanjut donk!!! udah pada siap ne." kata Gery pada Aldi
" eh sorry, bro, kayaknya gue pergi dulu. ada urusan bentar."
" nah lo!!!mau kemana, gue belain gak ikut kuliah, malah loe cabut gitu aja!gue gak terima!" gertak gery
" sabar bro, cuma bentar kok, gak lama. oke?"
"ha ha ha, oke bro. lama juga gak papa, kita2 juga mau istirahat dulu," kata gery sambil tertawa
"oke sipp."
Aldi segera berlari ke arah kemana Giza pergi. dia masih begitu penasaran pada gadis itu, terus saja ia mencari, menoleh ke kanan dan ke kiri. mendekati setiap anak gadis yang memakai seragam putih-abu2, namun tetap saja belum ketemu. hingga dia pun putus asa dan cukup merasa lelah. akhirnya dia memutuskan untuk istirahat sebentar di sebuah bangku dekat sebuah pohon yang rindang, terlihat sepi hanya satu orang gadis memakai jaket jeans warna biru. ia pun segera mendekat. eh eh tida disangka tidak di duga, dia adalah gadis yang ia cari.
"hai................." sapa aldi
"ini kan gerombolan pengamen tadi." kata Giza sambil menundukkan mukanya pura-pura tidak melihat
Aldi pun duduk di sebelahnya dan mulai memainkan gitarnya,
" siang yang begitu cerah, di temani seorang gadis cantik nan rupawan, angin bertiup lembut membelai rambutnya yang hitam..........." kata aldi memulai menyusun syair untuk bernyanyi
"sory! gak ada receh!" gertak Giza beranjak pergi
aldi begitu kaget dengan gertakan giza yang begitu kasar. " tunggu, gue gak butuh recehan atau apa? apakah pengamen itu harus di perlakukan kasar seperti itu?" 
Giza hanya terdiam, ia menjadi berpikir tentang kata-katanya tadi. ia pun menoleh ke arah aldi.
" gue gak ada maksud apa2, cuma pingin...." kata Aldi bimbang untuk mengungkapkan maksud hatinya
Giza tidak merespon sama sekali hanya melihat sekejap kemudian pergi begitu saja.
" terlalu sombong gadis itu." bisik Aldi dalam hati

Lovely only you

malam ini,
terasa begitu dingin
membekukan tulang-tulang rusukku
nadiku seperti enggan untuk mengalir
entah, kenapa hatiku begini
seperti merindukan sesuatu
sesuatu yang sangat indah sangat sangat indah

jantungku, selalu berdegub
tiap aku mengingat nama itu
ahhhh,, aku seperti ingin tersenyum sendiri
tapi mungkin hanya angan saja
sungguh tak dapat aku pungkiri
wajahnya, suaranya, semakin menyusup
dalam jauh ke dalam benakku

bagimana aku bisa melupakannya
semuanya mengalir begitu cepat
namun, begitu  menyentuh hatiku
dia begitu mempesona
really, i am speechless now
sejak mengenalmu
semuanya berbeda, sungguh terasa indah
bersamamu aku damai dan bahagia
baby, lovely only you
tak ada yang lain di hatiku




Imajinasi cinta 3

episode 3


       Hari semakin sore, matahari pun mulai hampir baru mau akan tenggelam, tapi gak pamit dulu ya.....(bukan teletubies hhhheeeee). so, this day time to ekstrakurikuler basket, anak2 pada semangat buat ngikutin nih soalnya besok mau ada penilaian basket. tapi sayang banget yah, guru basketnya lagi ada kondangan, arisan, tasyakuran, dan konser pokoknya sibuk buangeeett deh, jadi gak bisa ngelatih nih. so yang gak kalah kerennya juga jagoaneon kita, siapa lagi kalau bukan "Yogadana"  star of school yang bakalan jadi guide waw, kaya pemandu wisata aja,,, jadi dia bakalan ngelatih nih ceritanya. so pasty, cewek2 malah seneng and siap2 dandan nempelin bedak 10 cm di mukanya, aihhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh cari kesempatan banget ya! jangan salah dulu, di sini juga Nicel " the best cheerleaders of the year" cewek paling pretty, sweety dan keren yang bakalan nemenin aktor kondang si Yoga. jangan ngarep deh, dilirik sama Yoga ;P ;p :P .ok, now check this out!

"gue udah cantik belum ya?" kata Ellen sambil memoleskan bedak diwajahnya
"ngapain juga pake gituan, ini tuh maoo olah raga, ntar malah luntur jadi kaya kunti huakkkkkkkkk" kata Ara sambil merapikan tali sepatunya
"bodooooo amat gini nih cewek, gk kaya elooooo!"
Ellen masih sibuk merias diri untuk tampil sebeuty mungkin, sementara Ara melihat sekeliling ruangan, tiba-tiba ia melihat jean berjalan ke arahnya. spontan ia menutup wajahnya di belakang Ellen.
"ngapain tuh anak disini." bisik Ara

Giza baru saja mengganti bajunya dengan baju basket, setelah menutup ruangan ganti, ia lupa menali sepatunya, langsung saja berlari ke lapangan basket,,,,bruakkkkkkkkkkkkkkkk, ia menabrak sebuah dada bidang kekar athletis nan tinggi menjulang.................. ahehhehhehe kaya tiang bendera aja.
"uhmmmm sorry" kata giza menunduk malu
dia segera berlari lagi tapi tali sepatunya terinjak. hingga terjatuh "aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaw....."
secepat kilat tangan kekar berotot menangkap tubuh mungil Giza tanpa beban. sekilas ia melihat ke arah siapa gerangan tangan kekar itu, di pandanginya dari ujung rambut nan hitam, alis nan tebal, mata hitam tajam, "waaaaaaaaaaaaaaaa.....siapakah pangeran ini?" bisiknya dalam hati
kemudian tangan itu melepasnya dengan begitu kasar, dan pergi begitu saja. semakin menjauh dan menjauh sampai tak terlihat. giza masih saja memandanginya. giza pun menuju lapangan basket.

"darimana aja loe giz?" tanya Ara
"dari belakang."

Yoga berdiri di depan melihat ke arah sekeliling, angin yang bertiup sepoi sepoi mengibaskan bajunya yang kedodoran, entah kenapa dia memilih ukuran XX_L :$, semua gadis2 berdiri dan berteriak-teriak nama populer itu, jadi serasa di dalam konser artis beneran jkkkkkkkkkkkkkkkkkkk. Muncullah penari2 cantik dari "Hoshi-dancer", of course Nicel yang datang dengan mata indah berbinar-binar, rambut hitam panjang lurus berkilau,,,,,,,,,,,aw aw silau man! semua laki2 pun segera berteriak namanya,,, ish ish ish cocok bgt dehh. giza pun terkaget-kaget melihatnya. 
"itu kan, yang tadi nolong gue?" bisik giza dalam hati
"aihhhhh, cocok banget banget nicel sama yoga. seperti bulan bintang aw aw aw kaya gue sama jean aw aw aw" kata Ellen
Ara hanya menggelengkan kepala melihat tingkah ellen
"ishhhhh, eloe kenapa! diemm mulu dari tadi" kata Ara kepada giza
"uhmmm, gak papah, cuma kaget aja yang ngelatih kita itu kakak kelas?"
"iyaaaa,, pak Irvan gak bisa dateng katanya ada apa getooo dehh, alasan aja belum gajian paling,,,!!!" kata Ara









Imajinasi Cinta 2

episode 2


Pukul 07.05 menit seorang cewek berambut pendek, bertas ramsel merah, berlari-lari kerengosan menuju sebuah SMA tak ternama, cewek itu tak lain adalah Ara. Karena kebanyakan begadang dia bangun kesiangan. (ceklek) Ara membuka pintu kelasnya dengan jantung berdegup kencang seperti genderang mau perang. dalam pikirannya sedang memikirkan berjuta milyar alasan. aw aw aw ternyata belum ada guru yang masuk
"huha....huha....huha,,,, hufhhh untung aja" bisik ara dalam hati lega dengan nafas masihh ngos2an menuju bangkunya

"kemana aja boss? jam segini baru nyampe?" kata Giza teman sebangku Ara
"kaya gktau aja loooo...." kata Ara dengan sedikit tersenyum sengit
"btw, udah ngerjain PR belum loee?"
"aishhhh.. PR apaan?"
"matematika lah, ini kan pelajaran matematika boss!!!"
"busyeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeettt!!!! lupa gueeeehhh." teriak Ara membuat seisi  kelas gempar
"ya udah cepetan kerjain gih."
"aaaaaaaaaaa,, mana cukup waktunya,"
tiba-tiba seorang laki-laki putih bersinar, terlihat di mata Ara seperti mempunyai sayap dan bermahkota peri, menyodorkan selembar kertas padanya. Dettttttttttttttttttttt...... berhenti sejenak jantungnya, melihat isi kertas itu.
" loe pasti belum ngerjain PR kan? ha? ini mumpung gue lagi baik ati, buat loe" kata laki2 peri itu
"mimpi gak ya???" tanya Ara dalam hati
"dorrrrrrrr......................woyy ngalamun aja boss, tuh di kasih contekan Jean loe" gertak Giza sambil menepuk bahu Ara
"oh, iya, thanks uhmmm ya.." kata Ara gugup
tak lama kemudian.......
Pak Eddy datang dengan membawa buku favoritnya, yaitu adalahhhhhh " mari berhitung, horeeee" jkkkkkkkkkkkk,, bukan itu maksudnya buku matematika. so gak usah nunggu lama, seperti biasa, langsung nunjuk muridnya buat maju ke depan bawa lembaran tugas PR plus presentasiin itu di papan tulis. langsung saja kita sambut....

"Ara!!" panggil pak Eddy
Datttttt,,, jeduaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaarrrrr, detak jantung Ara mau meletus mendengar suara Aungan itu.
"ha ha dirr pak." jawab Ara
"maju bawa PR-mu kesini, cepet" kata pak Eddy lantang
dengan wajah ketakutan Ara maju membawa selembar kertas yang diberikan jean kepadanya. tak lama Pak Eddy menilai, tiba-tiba terbentang wajah sumringah.
" give applause to Ara...... tumben banget ini bener semua.. hahhahaha. ya sudah silahkan duduk" puji pak Eddy
"iyalah,,, yang ngerjain bukan guee" bisik Ara dalam hati

berlalulah pelajaran maut itu, karena bell telah berbunyi " tek dung tek dung, tenk dung tra la la la" berhamburan murid2 keluar kelas, "woaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa bikin enek pelajaran, bawaannya laper, haus, pusing, pengen muntah......." teriak beberapa orang. tinggalah Ara sendiri dikelas sedang membereskan buku-bukunya ke dalam tas. dia berniat untuk ijin pulang setelah ini. tiba-tiba munculah lagi kesatria pedang berbaju putih mendekat agak samar, tetapi seperti memakai kacamata hitam.Ara pun tersadar dari alam bawah sadarnya. di depannya itu tak lain adalah jean
"Ara" panggil Jean
"yehhh, apa? aku mau cabut dulu. bye" jawab ara beranjak pergi
"loe jadi pacar gue!"
"whattttt???? siapa eloooee, sorry deh ya, jangan harap karena eloooe udah bikinin PR gue terus mau minta rewards getooo" gertak Ara syokkk
"loe harus mau, kalau gak gue bakalan bilang ke pak Eddy kalau loe gak pernah ngerjain PR"
"hehhhhhhhhhhhhhhhhh!!! sial  bgt ini anak." bisik Ara dalam hati
"gimana, mau gak loe,,, ya ya ya plissss, aku suka bgt deh sama Ara?"
"dasar banci!!!" bisik Ara......" okay, kasih gue waktu buat mikir, lagian gue gak kenal elooe, baru juga liat kemarennn.
"okay deh, mulai sekarang elooe TTM gue,, ayeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeee.!!!" teriak jean girang.
"OMG, mimpi apa gue semalem, kalau si Ellen tau, gue udah dtarktir basooo, tapi kalau resikonya gini,, gak gak gak bgt bgt bgt dehhh..........aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa!!!!" bisik ara dalam hati








Wednesday 29 August 2012

jatuh cinta

Awalnya, aku kira
semua tak kan terjadi
karena ku tak yakin
pada dirimu

kau selalu angkuh
di depanku,
dan kau selalu ingin
membuatmu jatuh

tak mungkin itu cinta

ternyata itu hanya,
tingkahmu
untuk membuatku dekat
ternyata itu hanya,
caramu
untuk membuatku merasa
jatuh cinta padamu
karena selalu teringat kamuuuuu....


awalnya aku kira,
kau adalah musuh sejatiku


setiap waktu
ku ingin marah padamu

tak sadar, aku selalu
terpikirkan olehmua
membayangkan dirimu
dengan segala tingkah lakumu

ternyata itu hanya,
tingkahmu
untuk membuatku dekat
ternyata itu hanya,
caramu
untuk membuatku merasa
jatuh cinta padamu
karena selalu teringat kamuuuuu....

ku jatuh cinta........

tak pernah ku kira

pada dirimu

Senandung-senandung mimpi



Karya :eko

Tidur,,, terlelap.. hanya imaginasi bayang semu yang gampang memudar
Buih-buih lentera kemauan, berpindar menjadi sebuh harapan…antara tuhan dan kekasih,,,
Bisik lirih semuanya.. bahwa aku akan bermimpi untuk mereka yang tak bisa bermimpi,,,
Lihat seberapa besar kau compang-camping berlari tuk mengejar mimpimu
 Dan Lihat kau tampak resah pada pelupuk lesu ketika kau menyerah..
Bukan mensyukuri tapi malahan menjadi orang yang bodoh…
 Hei… jangan sekali-kali kau menjadi orang bodoh
Bodoh itu sahabat setan
Bodoh itu sampah, dan tak pantas untukmu yang berjiwa pejuang
Kasihanilah kekasihmu, ayahmu dan ibumu....…
Mereka ingin kamu berguna tapi kau buat mereka jadi tak berguna

Sadar.. dan bangkit.. gusar semua yang memudar
Jangan pernah takut gagal..
Ketika kau gagal kau maju setapak demi setapak pada selaput tujuan

Jadikanlah dirimu paku..

Semakin di palu semakin kau menjadi tangguh,,,

Bersamamu

Bersamamu, aku lewati
rintangan menghalangi
tak mampu hentikan aku...

ku ingin kau mengerti
bahwa rasa ini tak kan pernah mati
meski waktu kian berlalu

karena hanya kamu,
yang bisa membuatku bahagia
karena cinta,
yang mampu taklukan segalanya
karena bersamamu untuk selamanya

entah

Enggan aku tuh melangkah
meniti jalan yang tak pasti
menuju ruangan tanpa arah
untuk menggapai cinta yang tak jelas

entah,
kau masih mau untuk mendengar
bisikan isi hatiku
apakah kau masih bisa merasa
dalamnya rasa sayangku
kepadamu wahai cintaku

sebenarnya aku tak ingin berubah
namun kau yang mengharuskan
diri ini sungguh tak berdaya
menerima kenyataan kau bukan milikku lagi

Imajinasi Cinta 1

episode 1


         Di suatu siang, di sebuah SMA tak ternama, dan tak tau dimana tempatnya, hiduplah sekelompok anak manusia yang sedang menuntut ilmu, of course dunk anak sekolahan, ngapain coba kalau gak nyari ilmu.... ya gak? so guys, check this out!!!! inilah daftar2 artis kita......... (musikkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk ACTION )

        Hellena (Ellen) as seorang cewek yang cerewet, bawel, centil, cantik, imut, unyu2, kacamata tebel, pinter dalam pelajaran, jago debat apa aja, yang pasti nawar harga biar jatuhhh bangun dehh..... next

        Cevalera (Ara) as seorang cewek tomboy, cuek, suka nge band, no comment, jago gitar, cool performance, aslinya cute, just by herself, she says all whatever!!! i don't care you,  paling benci matematika :P

         so giliran aktor cowok nih,,,,,
       Jean Arnand (Jen) as seorang cowok cute, cool performance, jago nyanyi, jago matematika!!! waww, idola cewek2, punya bibir pink, mata coklat, kulit putih, bule bangett ini ;D, agak playboys, tapi wiseman, sopan santun, and humoris suka kalau dikasih doorprize upzzz kadoo ,,,,, gilaaa girly bgt getoooo

okay next aktor
     Yogadana (Yoga) as seorang cowok athletis, cakep, maskulin, jago footsal, basket, baseball, swimming, pokoknya gyms semua dapet dehh!!!! jago banget banget dance, the main leader OSIS, banyak fans, terutama cowok, pastinya cewek juga, secara getooo,, orang kayaaaa!!!!!! tapi angkuh, semau gueeehhh, yang lain ngontrak


so guys, artis pendukungnya tuh buanyaaaaakkk buanget buanget dehh, jadi gak usah aku sebutin satu-satu yahh, ntar juga tau sendiri, so let's see what happen...................... ayeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeee!!!!

      pagi yang gak begitu cerah sih, ada awan warna kelabu dikit, tapi lumayan cerah kalau liat si Jean jalan serasa lihat bintang holywood jalan di catwalk getooooohh. so pasty, setiap cewek pada terkesima lihat aksinya hiatttttttttttttttttttttchhhh.
" wuihhhhhhh,,,, keren abizzzz,,,, ufhhhhhh" kata ellen sambil menatap Jean
" haaa?  " kata Ara dengan lagak cueknya dan bergoyang kepala memakai earphone dan menggerakkan tangannya seolah sedang memainkan drum
"Ra, gimana kaloo loe gue taruhan dapetin si cowok unyu, setuju gak loe?"
Ara masih asik dengan earphonenya,
"ra, ara, ara!!woyyyy !  Ellen pun melepas earphone ara, dan berteriak di telinganya "Ara, denger gak loeeeeeeeeeeeeee!!!!
"eh apa loe nenek lampir, berisik amat!!!" bentak ara
"abiz, loe gak denger sih,, ihhhhhh sebel" kata ellen dengan manja
"males bangeeeetttttt bangeeettt getoooo..... ngapain juga guehh deket2 sama cwokkk banciii kaia getoo!!"
"ishhhhhh,, kamuuuuhh, dia tuh jago banget banget matematika, saingan gue sihh tapi gue suka kok saingan sama dia,, aaaaaa mau mau mau" kata Ellen sambil senyum2
"masa sih? gak sadar gue?"
"ihhhhh loe apaaaan, taunya cuma nodong, nyontek, nothing thing lah, kita tiap hari ko-pas bukunya si jean, pinter tau tuh orang, juara mulu olimpiade, cute lagi aihhhhhh "
"ish ishhh,,,,,,,boleh juga kalau dia jago matematika, suruh gue kerjain Pe-Er gue,, haha" bisik Ara dalam hati
"okey gue setuju, yang bisa deket sama jean, traktir baso gue seminggu?"
"okehhhhh, "
tak lama kemudian.......
setelah lama si jean berjalan dari mobilnya semakin dekat dan semakin mendekat, sampailah di depan duoo Ara-Ellen, tiba-tiba pyarrrrrrrrr......................jkkkkkkkkkkkkkkkkk kaya apa yang pecah aja eh eh eh
kacamata  Jean jatuh, Ara terlihat cuekkk bebek saja hanya melihat ekspresi syok dari Jean, yang hampir menangis seperti kehilangan lkucing lucunya, dengan segergap kilat, Ellen mengambil kacamata jean yang tergeletak di tanah nan kotor serta membersihkannya.
"iniiiii........" kata Ellen sambil tersenyum simpul bagaikan putry malu yang menyerahkan bunga pada pangeran
"terima kasih" kata Jean sambil mengambil kacamatanya dari tangan Ellen
"ehm... eherhmmm,, btw, siapa namamu?" tanya Jean
"Ellen" kata ellen sambil tersipu maluuu dengan pipi memerah
"bukan elooooee,, tuh yang lagi make earphone, namanya siapa,,, cute bangettt,,, hay" kata Jean sambil melambaikan tangan pada Ara
Ara pun hanya melirik sebelah mata, tersenyum kecil.
"What??????" kata Ellen syokk
"bro, cepetan gihh udah di tungguin anak2 di basecamp" kata Darren
"okay, bro sipp,, salam kenal ya ladies!" kata  jean sambil melirik ke arah Ara
"ishhhhhhhhhhhhhhhhhhhh,,,, apa2an ini, guehh yang baik gue yang ngambilin kacamata bersihin ampe baju guehh kotorrrr gini  malah eloeee!! yang disapa,, OMG buta banget tuh mata cowok unyu!!!!! aarhhhhhh sebel sebel.."
" uhmmmm bukan salah gueee donk,,,, makanya jangan kecentilan jadi cewek!!! huuu" kata Ara sambil mencubit pipi Ellen yang imut n menggemaskan
"aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa... Ara!!!!sakit tauuuu"





  
       

Friday 10 August 2012

Hanya Satu Cinta

episode "Satu"


Malam ini tak seperti biasanya yang riang dan penuh tawa, sepulang dari birthday party Ananda. ia merasa begitu sedih melihat Angga berdansa dengan Vella sangat romatis. ia berjalan keluar kamarnya. alicia hanya duduk termenung di bangku balkoni kamarnya memandang alam sekitar yang sudah mulai larut dan sunyi. ia memandangi sebuah foto yang menjadi wallpaper hape blackberry nya, tiba-tiba jantungnya berdegub cepat, matanya pun mulai berkaca-kaca, dadanya begitu sesak karena menahan pedih.
"aku sayang banget sama kamu Angga, tapi kenapa kamu tega mutusin aku kaya gini" bisik alicia dalam hati
terbayang kembali kenangan masa lalunya (....)

............................................................................................................................................................................

pagi yang begitu cerah, matahari sudah mulai naik dan terasa terik. waktu sudah menunjukkan pukul 08.00, alicia pun berangkat ke kampusnya. betapa terkejutnya ia melihat Angga sedang bersamaVella.
belum lama kita putus, kamu udah sama yang lain. gampang banget kamu ngelupain aku?" bisik alicia dalam hati
alicia pun berlari sambil menangis. ia benar-benar merasa sangat kecewa dan sakit hati. tiba-tiba sebuah mobil melintas. jenza dan ceryl yang baru saja berangkat melihat alicia, berteriak sekeras mungkin memanggilnya.
"aliciaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa....awas!!!!!" teriak jenza dan ceryl
settttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttt mobil itu berusaha mengerem, seorang laki-laki mendorong alicia dari belakang, dan ia pun tertabrak mobil itu.
semua orang tersentak dan segera berkerumun. alicia pun pun perlahan-lahan mendekati orang yang telah menyelamatkannya itu. betapa kagetnya dia, saat ia tahu bahwa laki-laki itu adalah Angga.
"Anggaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa......." ia segera memeluknya erat
"sa ......yang" kata angga terbata-bata
"iya sayang, kamu harus bertahan ya, sebentar lagi ambulan datang" kata alicia sambil menangis terisak-isak
"gak, gak perlu, aku udah se..neng banget kamu ada disini, memandang seorang yang sangat aku cintai disaat-saat terakhirku" kata angga dengan tersenyum
"kamu gak boleh bilang kaya gitum, gak boleh" alicia semakin terisak
"maafin aku, aku sangat menyesal udah nyakitin kamu, alicia jujur sebenarnya..............ha.....nyaa, ha....nya ka....muuu...... yang.....aa....ku.... cin....ta" angga menutup matanya dan mengehmbuskan nafas terakhir dalam pelukan alicia
"seandainya kamu balikan pun pasti aku terima angga, aku juga sayang banget sama kamuuu..." bisik alicia sambil terisak-isak
jenza dan ceryl segera datang menenangkan alicia.


.................................. continue :( mohon sarannya saia bingung gimana lagii.......................................